Perubahan pola makan pada saat sedang menjalankan ibadah puasa memang rentan sekali menyebabkan perubahan pada keseimbangan pH dalam tubuh. Hal inilah yang kemudian dapat memicu masalah pencernaan, termasuk diantaranya adalah diare. Pastinya banyak yang sudah tidak asing dengan gangguan kesehatan yang satu ini bukan. Diare atau yang dikenal sebagai mencret merupakan masalah pencernaan yang membuat penderitanya merasa mulas, ingin buang air besar secara terus-menerus dan terjadi perubahan pada feses menjadi cair.
Dalam beberapa kondisi penyakit yang satu ini memang bukanlah sesuatu yang dapat disepelekan, apalagi ketika Anda sudah masuk pada tahap dehidrasi berat. Dimana penyakit tersebut bisa mengancam nyawa penderitanya. Itulah mengapa pertolongan pertama adalah langkah yang penting dilakukan untuk cegah sesuatu yang lebih fatal agar tidak sampai terjadi. Sebenarnya selain terjadinya perubahan keseimbangan pH pada tubuh ketika bulan puasa. Maka diare pada saat berpuasa ini juga dapat terjadi karena pola makan yang tidak sehat.
Ketahui beberapa jenis makanan penyebab mencret saat puasa berikut ini, yaitu:
- Makanan pedas, banyak orang yang faktanya senang mengonsumsi makanan pedas, karena dianggap dapat membangkitkan nafsu makan. Hal ini memang benar adanya, namun sebenarnya capcaisin atau zat yang menciptakan rasa pedas ini sensitif untuk lambung, sehingga bisa menyebabkan terjadinya gangguan pencernaan termasuk diantaranya adalah diare. Jadi sebaiknya harus dihindari, apalagi ketika sedang berpuasa.
- Makanan berminyak, makanan berminyak sejenis gorengan nyatanya juga kurang bagus untuk dikonsumsi pada saat puasa. Karena kandungan lemak yang ada didalamnya bisa membuat lambung harus bekerja keras karena tidak dapat dicerna dengan mudah. Hal ini juga akan mempengaruhi kinerja dari usus sehingga dapat memicu penyakit diare. Untuk itu maka patut diwaspadai.
- Minuman berkafein, kafein memang disukai oleh banyak orang, hanya saja tak sedikit diantaranya yang justru sensitif pada zat tersebut. mengingat kafein memang dapat menganggu sistem pencernaan. Ia akan meningkatkan terjadinya kontraksi usus, juga menyebabkan Anda akan sering buang air besar. Itulah mengapa ketika sedang berpuasa tidak dianjurkan mengonsumsi kafein dalam jumlah berlebih, atau akan memicu kondisi tersebut.
- Susu dan produk olahannya, tak jarang orang yang memiliki kecenderungan intoleransi laktosa, namun mereka sendiri bahkan tidak menyadarinya. Kondisi tersebut membuat tubuh mereka tidak dapat mencerna protein susu sapi, sehingga menyebabkan tubuh akan mengalami masalah pencernaan ketika mengonsumsi susu sapi maupun produk olahannya. Bahkan konsumsinya ketika sedang diare justru akan memperparah penyakit tersebut.
- Makanan asam, entah itu buah-buahan atau jenis makanan asam yang lainnya memang bisa menyebabkan diare, apalagi ketika bulan puasa. Makanan semacam ini nantinya akan memicu gas dalam perut, juga akan menyebabkan tekanan pada sistem pencernaan sehingga terjadi diare.
- Makanan dengan bumbu tajam, masyarakat Indonesia khususnya masyarakat minang memang menyukai makanan dengan bumbu tajam karena rasanya semakin nikmat. Namun sebaiknya dihindari mengonsumsinya, apalagi ketika Anda sedang diare, karena hal tersebut hanya akan memperparah diare Anda.
Itulah diantaranya beberapa jenis makanan penyebab mencret, khususnya pada saat bulan puasa yang patut untuk dihindari. Gangguan pencernaan semacam ini memang bisa terjadi pada siapa saja, namun juga bukan sesuatu yang dapat disepelekan. Sebaiknya segera melakukan penanganan secara tepat jika tak ingin berakibat fatal. Apalagi tak jarang kasus diare menyebabkan kematian.